Puisi Singkat tapi Bermakna – Puisi adalah bentuk seni yang menggunakan bahasa untuk menciptakan pengalaman yang mendalam dan bermakna. Puisi berbeda dengan bentuk tulisan lainnya karena puisi tidak hanya mengekspresikan makna dengan kata-kata, tetapi juga menggunakan suara, ritme, dan bentuk untuk menciptakan efek emosional pada pembaca atau pendengar.
Puisi bisa mengambil bentuk yang beragam, dari puisi panjang hingga puisi singkat. Puisi singkat atau sering disebut dengan “puisi pendek” adalah puisi yang memiliki sedikit baris atau kata-kata. Namun, meskipun puisi singkat tidak panjang, ia masih memiliki potensi untuk mengandung makna yang dalam dan berdampak pada pembaca atau pendengar.
Puisi Singkat
Puisi Singkat tapi Bermakna – Puisi singkat sering kali memiliki gaya yang padat dan memadukan kata-kata yang dipilih dengan cermat untuk menciptakan makna yang kaya. Dalam puisi singkat, setiap kata dan baris memiliki bobot dan arti yang penting, sehingga setiap kata dan baris harus dipilih dengan hati-hati.
Puisi singkat juga seringkali memiliki pengaturan suara dan ritme yang khas, meskipun tidak selalu demikian. Sebagai contoh, haiku, bentuk puisi pendek dari Jepang, terdiri dari tiga baris dengan pola 5-7-5 suku kata, dan seringkali menggambarkan gambaran alam atau pengalaman sehari-hari dengan cara yang puitis.
Dalam keseluruhan, puisi singkat merupakan bentuk puisi yang padat, bermakna, dan biasanya memiliki efek yang kuat pada pembaca atau pendengar.
Baca juga : Puisi cinta yang bikin wanita klepek-klepek |
Puisi yang Bermakna
Puisi Singkat tapi Bermakna – Puisi yang bermakna adalah puisi yang dapat membuat pembaca atau pendengar merenung dan meresapi makna yang terkandung dalam karya tersebut. Puisi yang bermakna bisa merujuk pada berbagai jenis makna, mulai dari makna emosional hingga makna filosofis atau sosial.
Untuk menciptakan puisi yang bermakna, seorang penyair perlu menggabungkan kata-kata yang tepat dengan pengaturan suara dan ritme yang tepat untuk menciptakan pengalaman yang kuat dan mendalam. Puisi yang bermakna juga seringkali mencerminkan kehidupan dan pengalaman manusia secara luas, dan dapat membawa pembaca atau pendengar pada perjalanan emosional yang berbeda-beda.
Selain itu, puisi yang bermakna juga seringkali menggunakan bahasa metaforis atau simbolis untuk mengungkapkan makna yang lebih dalam, sehingga pembaca atau pendengar harus menginterpretasikan makna tersebut dengan memperhatikan setiap kata dan baris.
Puisi yang bermakna juga dapat memicu imajinasi dan kreativitas pembaca atau pendengar, memungkinkan mereka untuk membayangkan makna yang berbeda dan membuat koneksi dengan pengalaman pribadi mereka sendiri.
Secara keseluruhan, puisi yang bermakna adalah puisi yang mengandung makna mendalam dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi dan meresapi pembaca atau pendengar. Puisi yang bermakna juga seringkali menjadi karya seni yang memotivasi dan menginspirasi orang, dan memberikan sudut pandang baru tentang kehidupan dan dunia di sekitar kita.
nah kalo cuma teori saja pasti susah dong, Sipantun berikan pada kalian kumpulan Puisi Singkat tapi Bermakna dari berbagai tema yang pastinya bisa kamu buat jadi referensi dalam membuat puisi singkat, atau kalo kamu mau pakai untuk dibacakan juga bagus. Yuk simak Puisinya
Puisi Singkat tapi Bermakna
Ibu
Ibu engkau wanita yang hebat
Ibu engkau wanita yang kuat
Ibu engkau wanita yang berjasa
Ibu demi anakmu engkau korbankan jiwa ragamu
Ibu demi anakmu engkau rela berbohong
Ibu demi anakmu engkau rela menahan sakit
Cita-citaku
Cita-citaku, aku ingin menjadi pelaut
Akan aku arungi luas Samudra
Akan kuterjang badai yang menghadang
Akan kutempuh badai dan gelombang
Untuk menggapai masa depan
Buah Hati Bunda
Anakku, engkau buah hati bunda
Engkau peliur lara
Engkau penyemangat bagi bunda
Engkau anugerah yang terindah bagi bunda
Anakku tangismu adalah tangis bunda
Anakku tawamu adalah tawa bunda
Desaku
Desaku di sinilah aku dilahirkan
Disinilah aku dibesarkan
Dan di sinilah pula aku akan dimakamkan
Desaku yang sejuk dan nyaman
Desaku jauh dari keramaian
Karena desaku di lereng Gunung Lawu
Bajuku
Bajuku berwarna biru
Hadiah dari Ibu
Kupakai waktu ulang tahunku
Kulihat ibu tersenyum selalu
Terima kasih untukmu Ibu
Air
Air, warnamu jernih
Bentukmu berubah-ubah
Air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
Air tidak berwarna dan tidak berbau
Air sangat berguna bagi mahluk hidup
Rumahku
Rumahku dindingnya berwarna biru
Halamannya kutanami rambutan dan jambu
Tiap pagi dan sore kusapu
Agar bersih dan sehat selalu
Terong
Terong buahmu bulat dan Panjang
Warnamu ada yang hijau dan ada yang ungu
Ditanam ayah dikebun rumahku
Dipetik ibu dimasak untukku
Karena sayur terong makanan kesukaanku
Indonesia
Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulaunya
Berjuta-juta rakyatnya
Ada lima pulau terbesar di Indonesia Pulau jawa, Pulau Sumatera, Pulau Sulawesi, Pulau Kalimantan, dan Papua
Aku bangga menjadi anak Indonesia
ABRI
Singkatan dari Angkatan Bersenjata Republik Indonesia
Terdiri dari Angkatan Laut, darat dan Udara, serta Polisi
ABRI untuk mempertahankan negeri
Dari rong-rongan luar negeri
Puisi Singkat tapi Bermakna
Sang Mentari
Sinarmu menerangi Bumi
Datang seiap pagi
Menghangatkan tubuh ini
Membuat alam terang kembali
Awan Putih
Engkau Laksana Kapas putih di angkasa
Berjajar-jajar bak angsa putih
Selalu datang setiap hari
Membuat alam terang kembalii
Sang Malam
Takala surya tenggelam
Datanglah sang malam
Sunyi, dingin menghantarkan datangnya
Dan terdengar burung hantu
Menambah mencekam malam itu
Aku Sang Pengganggu
Aku binatang kecil yang berbulu kakinya
Aku senang hinggap ditumpukkan sampah
Aku juga senang di makanan yang melezatkan
Aku mengganggu orang tidur
Aku mengganggu orang santai
Aku pembawa sakit perut
Karena aku yang Bernama Lalat
Botol
Bentukmu bermacam-macam
Warnamu juga berwarna-warni
Untuk bekal kita pergi
Tanpamu pergi kurang berarti
Sang Raja Rimba
Suaramu menggelegar bak halilintar
Memecah kesunyian hutan
Yang membuat takut penghuni rimba
Apalagi kalau sudah keluar gigi taringmu
Membuat takut yang didekatmu
Roda
Tempatmu dibawah
Tanpa kamu semua kendaraan tidak bisa jalan
Walau tempatmu dibawah kamu tidak marah
Memang takdirmu di bawah
Sang Pelindung
Bentukmu bundar
Warnamu beraneka macam
Berguna untuk pelindung panas
Bisa juga untuk bergaya
Membuat anggun si pemakai
Bunga Bangsa
Engkau bunga bangsa
Engkau patriot bangsa
Engkau korbankan jiwa ragamu
Engkau korbankan harta bendamu untuk ibu pertiwi
Mata
Mataku ada dua kiri dan kanan
Engkau sangat berguna
Karena tanpamu aku tidak bisa melihat dunia
Tanpamu aku tidak bisa membedakan siang dan malam
Puisi Singkat tapi Bermakna
Gajah
Gajah binatang yang besar
Berkaki besar bertelinga lebar
Bermata sipit berhidung Panjang kalau berjalan
Pinggulnya bergoyang-goyang
Kura-Kura
Kura-kura hidupnya di rawa-rawa
Melindungi diri dengan menyembunyikan kepalanya
Bertelur berkembang biaknya
Ada empat kakinya
Buah Berduri
Ada buah berduri
Besarnya sekepala
Isinya putih bersih
Kalau dimakan enak rasanya
Buah apa Namanya? Buah Durian
Buah Tomat
Buah tomat warnanya merah
Bentuknya bulat
Kalau dimakan enak rasanya
Membuat badan menjadi sehat
Nanas
Nanas buah yang berduri
Dibelah dengan belati
Anak TK tidak boleh mencuri
Kalau mencuri ditangkap polisi
Buah manggis
Buah manggis kalau dibelah putih isinya
Kalau dimakan enak rasanya
Anak TK tidak boleh menangis
Kalo menangis bengkak matanya
Melati
Warnanya putih
Putih lambing kesucian
Baumu yang harum semerbak
Menambah nyaman suasana
Bisa dironce jadi kalung
Bisa dironce jadi sanggul
Monas
Monas menjulang tinggi ke angkasa
Monas dipuncakmu terdapat emas murni
Monas di dindingmu terpasang potret perjuangan
Monas disitulah tertulis sejarah Indonesia
Petani
Jika kelak aku dewasa
Aku ingin menjadi petani
Aku akan tanami tanaman pangan
Akan kurawat dan ku jaga
Agar hasilnya melimpah
Sehingga kebutuhan pangan tercukupo
Sehingga bangsaku bisa mandiri
Api
Api warnamu biru indah
Terkadang merah menyala
Api engkau lambar persatuan
Api, engkau sangat berguna bagi mahluk hidup
Tapi juga bisa berbahaya
Puisi Singkat tapi Bermakna
Semut
Semut binatang yang kecil
Badanmu kecil, kakimu kecil, matamu kecil
Rumahmu di dalam tanah
Karena tanah tempat yang nyaman bagimu
Semut kalau bertemu teman saling bersalaman
Engkau lambing persahabatan
Harimau
Harimau binatang yang buas
Hidupnya dihutan yang luas
Kesukaannya makan daging karena punya gigi taring
Siapa yang ingin melihat
Pergilah ke kebun binatang
Bersekolah
Sekarang aku sudah sekolah
Setiap pagi berdandan rapi
Memakai topi dan seragam rapi
Sungguh senang hati ini
Hari Minggu
Hari minggu aku libur Satu
Hari minggu aku membantu ibu
Cuci baju dan sepatuku
Hari minggu hari yang aku tunggu-tunggu
Karena hari minggu ada ayah dan ibu
Buah Pisang
Bentukmu bulat dan Panjang
Kulitmu halus
Kalau dibuka kuning warnanya
Kalau dimakan enak rasanya
Karena buah pisang masakan kesukaanku
Kelinci Putih
Berlompat-lompat jalannya
Wortel makanan kesukaannya
Berlompat-lompat di kebunku
Menjadi teman bermainku
Sepulang sekolahku
Ayam
Ayam, binatang ternak yang bisa diambil hasilnya
Telur,dagung, bulu, dan juga kotorannya
Telur untuk membuat kue
Daging untuk dibuat soto
Bulunya bisa dibuat pengucing
Kotorannya untuk pupuk petani
Televisi
Bentuknya persegi
Televisi salah satu alat komunikasi
Yang berisi film, tari, lawak, nyanyi dan juga informasi
Televisi menambah pengeahuan diri
Polisi
Tiap pagi berjaga di depan sekolah kami
Berseragam lengkap dengan rapi
Memberi hormat dan senyum setiap pengemudi
Agar alan tertib dan rapi
Hujan
Engkau anugrah terindah dari Ilahi
Engkau ditunggu setiap petani
Engkau juga bisa berbahaya
Kalau turun tiap hari dan tak henti-henti
Akan banjir bumi ini
Puisi Singkat tapi Bermakna
Burung Garuda
Burung garuda berbulu sayap tujuh belas
Berbulu ekor delapan
Berbulu leher empat puluh lima
Itulah lambang negara kita
Lambang-Lambang Pancasila
Sila pertama lambangnya bintang
Sila kedua lambangnya rantai emas
Sila ketiga lambangnya pohon beringin
Sila keempat lambangnya kepala banteng
Sila kelima lambangnya padi dan kapas
Bhineka Tunggal Ika
Bhineka Tunggal Ika artinya berbeda-beda
Tetapi tetap satu juga
Terletak di pita burung garuda
Itulah semboyan bangs akita
Panca Indera
Panca indera ada lima, satu mata untuk melihat
Dua hidung untuk bernafas dan membau
Tiga telinga untuk mendengarkan
Empat lidah untuk merasa
Lima kulit untuk meraba
Itulah panca indra kita yang harus kita jaga
Semangka
Buahmu besar dan bulat
Warnamu ada yang merah dan ada yang kuning
Buah semangka ditanam ayah dikebun rumahku
Karena semangka buah kesukaanku
Apel
Bentukmu bulat
Warnamu ada yang merah ada yang hijau
Hidupmu di daerah dingin seperti batu malang
Engkau lambang kota Batu
Melon
Bentukmu bulat
Kulitmu halus
Kalau dibelah putih isinya
Kalau dimakan enak rasanya
Apalagi kalau dibuat jus aku tambah suka
Rambutan
Buahmu kecil
Kulitmu kasar
Kalau dibuka putih isinya
Kalau dimakan manis rasanya
Apalagi kalau dimakan bersama-sama
Membuat nikmat suasana
Kenangan Hidup
Tak terasa waktu berjalan begitu cepat
Namun kenangan masih melekat
Seperti reruntuhan bangunan tua
Yang tak pernah bisa terhapus oleh waktu
Hanya sebuah kenangan kecil yang terasa begitu indah
Seperti sebatang pohon yang memberi kesejukan di musim panas
Atau seperti sebutir debu yang melayang-layang di udara
Mengalir bersama angin tanpa arah dan tujuan
Kita berlalu dan meninggalkan semuanya
Namun kenangan tetap terukir dalam jiwa dan hati
Seperti sebuah tanda tangan yang tak pernah bisa dihapus
Atau seperti sebuah lukisan yang tak pernah pudar oleh waktu
Kita hidup dalam kenangan yang indah
Menyisakan jejak-jejak kebahagiaan di dalam hati
Dan meskipun waktu terus berjalan
Namun kenangan tetap hidup dalam jiwa dan hati kita selamanya.
Ilmu
Ilmu adalah harta yang tak ternilai
Melampaui kekayaan dan harta benda yang memang tak bisa dihitung
Dalam belajar kita menemukan kunci sukses
Membuka pintu-pintu yang sebelumnya tak terjamah
Jadilah pelajar yang cerdas dan gigih
Tak kenal lelah dalam mengejar impianmu
Baca, belajar, dan rajin berlatih
Dan sukses pasti akan menghampirimu
Dalam dunia yang penuh persaingan
Pendidikan adalah senjata ampuh untuk meraih kesuksesan
Jangan takut untuk belajar dan berusaha
Karena masa depanmu tergantung pada dirimu sendiri
Puisi singkat tapi bermakna – Demikian 50 puisi singkat yang bisa pantun berikan buat kamu, semoga bermanfaat ya. selalu latihan dirumah agar kamu semakin jago dalam membuat puisi. Terima Kasih.